PENDANAAN DIGITERNAK - BAG 1 IDUL QURBAN 1444 H
sukuk

Peternakan

PENDANAAN DIGITERNAK - BAG 1 IDUL QURBAN 1444 H

Investor

59

Target Pendanaan

Rp679.800.000

Minimum Pembelian

Rp100.000

Tercapai

Rp679.800.000

Overview

PASAR PENJUALAN HEWAN KURBAN

Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat, tersedia 2.205.660 hewan kurban untuk Hari Raya Idul Adha 2022 lalu.

Permintaan hewan kurban setiap tahun naik 11-13% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk daerah yang surplus akan dipenuhi daerah surplus melalui jalur darat satu pulau maupun di pintu masuk pelabuhan daerah hijau.

Berdasarkan data Kementerian Pertanian (Kementan) pula, jumlah ketersediaan hewan kurban sebanyak 1.767.522 ekor ketika Idul Adha 2021. Jumlah tersebut turun 1,95% dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 1.802.618 ekor.

Secara rinci, kambing menjadi hewan kurban yang paling banyak tersedia sepanjang tahun qurban, yakni 853.889 ekor. Ada pula 568.995 sapi yang tersedia untuk dikurbankan ketika Idul Adha pada 2021. Sebanyak 329.126 domba juga tersedia untuk dikurbankan pada Idul Adha 1442 H. Sedangkan, ketersediaan kerbau untuk disembelih sebagai kurban sebanyak 15.512 ekor.

Pada 2022, Kementerian Pertanian memperkirakan kebutuhan pemotongan hewan kurban mencapai 1,81 juta ekor. Jumlah itu terdiri dari 695.574 sapi, 733.784 kambing, 364.393 domba, dan 19.652 kerbau.

 

 

Peneliti Institute For Demographic and Poverty Studies (IDEAS) Askar Muhammad memperkirakan potensi ekonomi kurban nasional dapat mencapai Rp 20,5 triliun, yang berasal dari 2,3 juta orang per kurban (Shahibul Qurban) di seluruh Indonesia.

Angka tersebut bersumber dari perkiraan 62,4 juta keluarga Muslim, dimana 9 persen di antaranya adalah kelas menengah-atas dengan pengeluaran per kapita di atas Rp 2,5 juta per bulan, didapat angka 5,6 juta keluarga Muslim sejahtera.

Dari sekitar 5,6 juta keluarga muslim kelas menengah-atas Indonesia, 71 persen diantaranya berada di Jawa. Dan dari sekitar 4,0 juta keluarga Muslim sejahtera di Jawa ini, 2,0 juta diantaranya berada di Jabodetabek dan 1,0 juta lainnya tersebar di Bandung Raya, Surabaya Raya, Yogyakarta Raya, Semarang Raya dan Malang Raya.

Dengan kelas menengah-atas Muslim terkonsentrasi di perkotaan utama Jawa, maka potensi kurban terbesar diperkirakan datang dari wilayah-wilayah ini. Pasar hewan kurban terbesar adalah Jabodetabek dengan permintaan 184 ribu sapi dan 673 ribu kambing-domba, berturut-turut setara dengan 41 persen dan 36 persen permintaan sapi dan kambing-domba kurban nasional.

Keseluruhan wilayah aglomerasi utama Jawa diproyeksikan membutuhkan 273 ribu sapi dan 995 ribu kambing-domba, setara dengan 60 persen dan 53 persen permintaan sapi dan kambing-domba kurban nasional. Dengan sentra ternak nasional berada di daerah pedesaan Jawa dan luar Jawa, maka setiap Idul Adha selalu menjadi momentum keriuhan arus perdagangan hewan kurban.

Arus perdagangan utama hewan kurban ini kami proyeksi terjadi, terutama dari sentra sapi potong di Lampung, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur, serta dari sentra kambing-domba di Jawa Barat, Banten, dan Jawa Tengah, menuju pasar utama kurban nasional yaitu Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Malang dan Semarang.

 

 

Tentang

TENTANG DIGITERNAK

 

 

Adalah Fajar Tawakal, Lulusan Bakrie University jurusan manajemen dan bisnis, seorang Entrepreneur, Sociopreneur, Agripreneur yag melakukan bisnis tidak hanya di Common Business tetapi juga mengembangkan Daerah Pedesaan dan senang berbisnis yang mempunyai dampak sosial.

 

Jebolan Silicon Valley Amerika Serikat tempat startup-startup sukses dunia menimba ilmu dan permodalan, mempunyai semangat "Mari merevolusi ekosistem peternakan sapi Indonesia!" dan sudah malang melintang dibanyak usaha agribisnis, diantaranya:

 

1. Co Founder Saung Ayam

Saung Ayam adalah startup di industri ayam, kami melayani kebutuhan daging ayam sehari-hari di Jabodetabek. kami memberdayakan keluarga dari Jawa Tengah untuk menjadi UKM dengan menjual ayam di Pasar Tradisional Kebayoran.

 

2. Co Founder Karapan

Karapan adalah startup untuk membantu petani meningkatkan keterampilan mereka dan mengembangkan rantai pasar daging sapi yang lebih pendek dengan teknologi.

 

3.  Direktur Inovasi di Bima Jaya Farm

Bima Jaya Farm adalah Kelompok Peternak Sapi yang berkedudukan di Bima Nusa Tenggara Barat, kami membantu para petani dari Bima menjual Sapinya secara kolektif dalam Acara Qurban, kami  memiliki startp up kandangqurban.com dan bima jaya farm adalah salah satu project awal dari kandangqurban.

 

4. Founder Kandang Qurban

Kandangqurban.com adalah one stop platform Qurban untuk pembelian produk Qurban seperti hewan ternak, Qurban Berbagi ke Pedesaan, dan sebagainya. kandangqurban tahun 2019 menyediakan Produk Qurban di 19 kota. kami memberikan kemudahan kepada Masyarakat yang membutuhkan ternak untuk acara Idul Adha (Kurban).

 

5. Founder dan CEO Digiternak

Digiternak membantu memberdayakan dan menghubungkan petani lokal untuk membuat produk berkualitas tinggi bagi pelanggan di metrocity. kami memiliki e-commerce untuk membantu petani lokal menjual produk mereka dan kami memiliki SAAS untuk membantu mengelola pertanian mereka dan terhubung dengan pemangku kepentingan lainnya.

 

Digiternak membantu pemerintah mewujudkan swasembada pangan negara untuk ketahanan negara. Digiternak melalui teknologi membantu mencipkana ekosistem melalui tata niaga serta manajemen peternakan yang baik, transparan dan mensejahterakan.

 

 

 

Masalah

Lebih dari IDR 18 Triliun transaksi Qurban di Indonesia pada tahun 2021 dengan lebih dari 2 juta ekor hewan yang disembelih (500ribu+ Sapi 1,4jt+ Kambing&Domba). Dalam keterangan berbagai Laporan dinas peternakan di Jabodetabek tercatat lebih dari 50ribu ekor Sapi yang di potong dan didistribusikan.

 

Sapi Bali merupakan salah satu primadona sapi untuk kegiatan qurban di Jabodetabek karena kondisi fisik dan umurnya yang sesuai dengan budget patungan qurban di Jabodetabek, kisaran 3-3,5jt/pengqurban.

 

Digiternak telah berpengalaman sejak Tahun 2018 dalam menghandle dan menjual sapi bali asal nusa tenggara barat di jabodetabek dengan sistem pemberdayaan peternak lokal dari daerah asal, Total Transaksi kami mencapai IDR 30M dalam 5 tahun dengan 1.740 ekor sapi dan 158 peternak.

 

Untuk memenuhi permintaan kurban tahun ini Digiternak memerlukan modal kerja untuk pembelian sapi bali dari Bima NTB.  Rencana yang akan di beli oleh Digiternak adalah sebanyak 700 ekor sapi dengan modal kerja total sampai sekitar Rp 7 Milyar sampai dengan Rp 8 Milyar.

Permodalan inilah yang menjadi masalah utama dalam pengembangan dan perdagangan sapi qurban pada tahun 1444 H ini.

 

Solusi

Untuk meningkatkan performa perusahaan Digiternak berencana untuk melakukan penambahan bisnis model yang saat ini berjalan Wakalah Bil Ujrah dengan Peternak dengan tambahan bisnis model Ujrah Perawatan. Hal diharapkan akan meningkatkan performa keuangan perusahaan terutama Margin Kotor perusahaan.

 

Agar berjalannya bisnis model tambahan ini maka Digiternak membuka partisipasi dengan pihak ketiga untuk melakukan pembiayaan dengan skema murabahah (Pemberi Pembiayaan atau Investor melakukan Pembelian Sapi Bali dari Peternak lokal Bima NTB dan setelah sapi diterima akan Menjualkan dengan margin yang disepakati kepada Digiternak).

 

Dalam kerjasama ini Pihak Pemberi Pembiayaan atau Pemodal akan membeli sapi bali dari peternak dengan Harga Rp 12.000.000 per ekor dan setelah diterima akan dijual kepada digiternak dengan harga Rp 13.200.000 per ekor. Sehingga Penyelenggara dan Pemberi Pembiayaan atau Investor akan mendapatkan Margin Sebesar Rp 1.200.000/ekor setara dengan ROI 10% untuk jangka waktu pembayaran 3 Bulan (April  2023- Juli 2023).

 

Investasi

PENAWARAN INVESTASI

 

Untuk perdagangan sapi qurban tahun 1444 Hijriah kali ini, Digiternak menawarkan investasi  kepada pemodal atau investor DanaHub untuk dapat berkontribusi hingga Rp 679 juta dengan rata-rata sapi bali yang diperdagangkan adalah sebanyak 55 ekor.

 

Dalam kerjasama ini Pihak Pemberi Pembiayaan atau Investor akan membeli sapi bali dari peternak dengan Harga Rp 12.000.000 per ekor dan setelah diterima akan dijual kepada digiternak dengan harga Rp 13.200.000 per ekor. Sehingga Penyelenggara dan Pemberi Pembiayaan atau Investor akan mendapatkan Margin Sebesar Rp 1.200.000/ekor setara dengan ROI 10% untuk jangka waktu pembayaran 3 Bulan (April 2023 - Juli 2023).

 

Transaksi jual beli hewan qurban adalah saatnya peternak dan penjual ternak mendapatan penjualan terbesar nya setiap tahun. Kesempatan dan pasar yang luas terbuka lebar untuk penerbitan sukuk murabahah ini.

Sudah ada pembeli captive yang menjadi langganan Digiternak diantaranya kerjasama dengan aplikasi UMMA.

Jenis akad pada sukuk ini adalah Murabahah, dimana akad ini terbilang paling aman dibanding akad-akad lainnya karena pada saat penjualan sapi ke Digiternak maka resiko penjualan berikutnya adalah resiko dari Digiternak.

 

Adapun detail pembagian margin Penyelenggara dan Pemberi Pembiayaan serta skema perhitungan investasi adalah sebagai berikut :

 

 

Jaminan

Fajar Tawakal sebagai CEO Digiternak pada penawaran investasi kali ini menawarkan jaminan berupa tanah dan bangunan seluas 254 m2 dengan alamat Layungsari Desa Nagarawangi Cihideung Tasikmalaya Jawa Barat.

 

Kisaran pasaran tanah dan rumah adalah Rp 2,5 - 3 juta per m2, sehingga taksiran harga jaminan adalah Rp 635 juta hingga Rp 762 juta. 

 

SHM akan dipegang oleh DanaHub selama 3 bulan atau sampai sukuk murabahah selesai.

Alasan

ALASAN INVESTASI

 

1. Pelaku usaha Digiternak dan CEO Fajar Tawakal sudah malang melintang di dunia agri bisnis dan peternakan serta perdagangan ternak sejak tahun 2011.

 

2.  Pengalaman dan nama baik di dunia agribisnis dan peternakan menjadi jaminan tersendiri atas penerbitan sukuk murabahah pengadaan sapi bali untuk Idul Qurban 1444 H kali ini.

 

3. Transaksi jual beli hewan qurban adalah saatnya peternak dan penjual ternak mendapatan penjualan terbesar nya setiap tahun. Kesempatan dan pasar yang luas terbuka lebar untuk penerbitan sukuk murabahah ini.

 

4. Sudah ada pembeli captive yang menjadi langganan Digiternak diantaranya kerjasama dengan aplikasi UMMA.

 

5. Jenis akad pada sukuk ini adalah Murabahah, dimana akad ini terbilang paling aman dibanding akad-akad lainnya karena pada saat penjualan sapi ke Digiternak maka resiko penjualan berikutnya adalah resiko dari Digiternak.

 

6. ROI sebesar 6,33% selama 3 bulan atau 25,32% per tahun

 

Ikhtisar

IKHTISAR INVESTASI

 

Analisa Finansial

Dalam mencatat Laporan keuangan belum ada akuntan yang melakukan pencatatan atas transaksi keuangan namun DigiTernak telah melakukan organisasi pencatatan yang cukup baik, dimana pengorganisasian tersebut membuat mudah dalam melakukan analisa terhadap kinerja keuangan DigiTernak.

 

Adapun pencatatan tersebut meliputi :

1. Pencatatan pendapatan bulanan saat bulan-bulan penjualan hewan Idul Qurban.

2. Pencatatan pengeluaran rutin dan tidak rutin

3. Pembelian asset bila ada.

4. Pencatatan pembelian dan pemakaian BBM dan operasional lainnya.

 

DanaHub telah melakukan pemeriksaan terhadap pendapatan penjualan hewan qurban dalam 3 tahun terakhit yang di validasi oleh bukti pada pemasukan di rekening koran DigiTernak.

 

Selama 3 tahun tersebut penjualan hewan qurban hampir mencapai Rp 6 Milyar dengan perincian sebagai berikut :

 

 

4 Langkah Mudah Berinvestasi

Nggak perlu ribet untuk berinvestasi. Yuk ikuti langkah dibawah ini!

01

Daftar Menjadi Pengguna

Kamu cukup daftar menjadi pengguna dengan menggunakan email dan nomor handphone aktif loh!

02

Daftar Menjadi Anggota

Setelah terdaftar menjadi pengguna kamu tinggal klik DAFTAR ANGGOTA dan langsung TOP UP tabungan sebesar Rp160.000 yang rinciannya dapat kamu lihat ya!

03

Lengkapi Data KYC Agar Investasimu Aman

Untuk berinvestasi kamu wajib mengisi data KYC(Know Your Customer) agar kami lebih mengenalmu dan profil investasimu

04

Pilih Bisnis Yang Kamu Suka Dan Selamat Berinvestasi!

Masuk ke halaman “Pendanaan Terbaru” dan pilih proyek yang kamu ingin berinvestasi. Jangan lupa untuk membaca prospectus lengkapnya dan berinvestasilah dengan penuh kesadaran dan rasional, jangan ikut-ikutan temanmu! Karena investasi yang baik adalah yang sesuai dengan kemampuanmu dan strategi finansialmu!

Product screenshot

Trusted by the world’s most innovative teams

Kemenkopukm Kominfo Click Verihubs Flip

Testimonials

Dipercaya oleh ribuan pengguna yang telah meraih tujuan finansial mereka bersama kami

" Alhamdulillah, solusi pendanaan bagi umat "

Dian dan Riana - Owner Eskan Albait Tour & Travel - Jakarta

" Dengan bertambahnya lembaga keuangan konven...

Mita Roesdi - Pengurus BMT Mitra Inaya - Jakarta

" Semoga Allah Subhanahuwata'ala berkahi...

Salman Al Farisi - Owner Hijrah Karpet - Padang